Agama Islam 10 | Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja
Pergaulan Bebas di Kalangan Remaja
Image Source : dosensosiologi.com*********************
▪ Penyebab Pergaulan Bebas.
Pergaulan bebas di kalangan remaja terjadi karena sikap mental yang tidak sehat, pelampiasan rasa kecewa terhadap keluarga yang tidak harmonis, kegagalan remaja menyerap norma-norma agama dan norma-norma pancasila.
Penyebab lain terjadinya pergaulan bebas di kalangan remaja yaitu :
1. Rendahnya taraf pendidikan keluarga, seperti keluarga yang mengizinkan sang anak berpacaran tanpa ada pengawasan yang menyebabkan anak terjerumus ke dalam pergaulan bebas.
2. Orang tua yang kurang memperhatikan pergaulan anak, orang tua yang sibuk dengan pekerjaannya sehingga anak tidak bisa diperhatikan dengan maksimal.
3. Kurang berhati-hati dalam berteman, contohnya teman menuntun kita kearah yang negative, terjadi karena berteman dengan orang yang tidak baik.
4. Keadaan ekonomi keluarga, contohnya anak yang putus sekolah karena ekonomi keluarga yang rendah membuat perilaku sang anak menjadi tambah parah.
▪ Dampak Negatif Pergaulan Bebas.
Dampak negatif dari pergaulan bebas memberikan pengaruh besar bagi diri sendiri, orang tua, dan negara. Seperti ketergantungan obat-obatan terlarang, menurunnya tingkat kesehatan, meningkatnya kriminalitas, meregangkan hubungan keluarga, meyebarkan penyakit, menurunnya prestasi belajar, berdosa.
Dampak negatif lainnya dari pergaulan bebas di kalangan remaja yaitu :
1. Munculnya perzinaan.
2. Rusaknya moralitas.
3. Berpotensi hilangnya fitrah.
4. Kerusakan sistem masyarakat.
▪Hal yang harus dilakukan agar tidak terjadi pergaulan bebas di kalangan remaja :
1. Membekali diri dengan bimbingan agama sedini mungkin agar mempunyai kontrol perilaku yang kuat dalam pergaulan.
2. Sebelum keluar rumah biasakan meminta ijin dan menjelaskan tujuan kepergian, dengan siapa pergi serta pulang jam berapa agar orang tua tahu.
3. Salurkan bakat dan minat dalam hal-hal positif.
4. Yakinlah aturan dari orang tua atau guru bukan bermaksud mengekang tapi untuk kebaikan masa depan.
5. Biasakan bicara dengan orang tua, ceritakan tentang kejadian yang sudah dialami, jadikan orang tua dan guru sebagai tempat mencurahkan isi hati.
6. Jaga diri dari pergaulan tidak sehat, jangan sampai terjadi kehamilan pada usia sekolah karena berdampak pada masa depan.
7. Menjaga aurat dan pandangan.
8. Menjaga batasan pergaulan antara muhrim dan non muhrim.
9. Menjaga nilai nilai islam dalam pergaulan.
10. Meningkatkan iman dan takwa.
11. Mengisi waktu luang dengan kegiatan positif.
Komentar
Posting Komentar